Sylvia Arnold: Pesepakbola Wanita
Tercantik di Germany
Ada banyak alasan untuk menonton sepakbola wanita.
Pertama, karena mereka lebih mampu bermain bersih daripada pria. Para
wanita bukanlah tipe “Sergio Busquets” dan “Cristiano Ronaldo” yang
terkena angin sedikit saja sudah merengek minta ditandu keluar lapangan. Kedua, karena gol-gol indah yang tercipta dalam sebuah pertandingan.
Piala Dunia 2011 bisa menjadi buktinya. Alasan ketiga, karena menunggu
aksi Sylvia Arnold.
Pemain kelahiran 10 November 1990 ini akan selalu menjadi pujaan kaum hawa dan Adam. Setidaknya beberapa tahun ke depan. Wajahnya yang ayu bisa membuat siapa pun betah duduk di depan layar televisi sambil menunggu bola diumpankan pada gelandang ini. Hingga saat ini, Sylvia sangat setia dengan klubnya, FF USV Jena. Tampil selama empat musim, ia mencetak 15 gol dalam 69 pertandingan.
Debutnya bersama USF Jena terjadi pada 7 September 2008. Kala itu, Sylvia masuk dalam pertandingan kandang menghadapi Hamburger SV. Selang satu setengah bulan, ia mencetak gol perdana di Bundesliga saat menghadapi SF Essen-Schonebeck.
Pemain kelahiran 10 November 1990 ini akan selalu menjadi pujaan kaum hawa dan Adam. Setidaknya beberapa tahun ke depan. Wajahnya yang ayu bisa membuat siapa pun betah duduk di depan layar televisi sambil menunggu bola diumpankan pada gelandang ini. Hingga saat ini, Sylvia sangat setia dengan klubnya, FF USV Jena. Tampil selama empat musim, ia mencetak 15 gol dalam 69 pertandingan.
Debutnya bersama USF Jena terjadi pada 7 September 2008. Kala itu, Sylvia masuk dalam pertandingan kandang menghadapi Hamburger SV. Selang satu setengah bulan, ia mencetak gol perdana di Bundesliga saat menghadapi SF Essen-Schonebeck.
Di tingkat klub, Sylvia gagal membawa USF Jena berprestasi. Timnya hanya
berada di peringkat 9 (musim 2008/2009), 8 (musim 2009/2010), dan
terakhir mentok di peringkat 10 musim lalu. Namun, prestasinya di timnas lebih moncer. Sylvia yang masuk ke dalam
timnas Jerman U-20, sukses besar di Piala Dunia Wanita U-20 pada tahun
2010 lalu. Mereka sukses memboyong trofi juara setelah menaklukkan
Nigeria 2-0.
Sayang, dalam turnamen tersebut, Sylvia tidak bisa bermain bersama adik kembarnya yang sama-sama cantik, Julia Arnold. Ia terpilih masuk skuad utama timnas, sedangkan Julia tidak.
Aksi Sylvia dalam mencetak gol bisa dilihat dalam video di bawah ini. Tak kalah dari pesepakbola pria, bukan?
Sayang, dalam turnamen tersebut, Sylvia tidak bisa bermain bersama adik kembarnya yang sama-sama cantik, Julia Arnold. Ia terpilih masuk skuad utama timnas, sedangkan Julia tidak.
Aksi Sylvia dalam mencetak gol bisa dilihat dalam video di bawah ini. Tak kalah dari pesepakbola pria, bukan?
Sumber : http://sidomi.com